Ponsel Wifi Signal Jammer 2.4G 2400 - 2500MHz Radius Interferensi Besar

Pengantar Produk

• Terima kasih telah menggunakan pemblokir sinyal ponsel ini.
• Agar Anda mahir dalam pengoperasian mesin sesegera mungkin, kami dilengkapi dengan manual pengguna terperinci secara acak, dari mana Anda dapat memperoleh informasi tentang pengenalan produk, metode penggunaan, pengaturan sistem dan pertimbangan keamanan.
• Perisai sinyal nirkabel telah disertifikasi secara ketat oleh Pusat pengujian kualitas peralatan Keselamatan dan Polisi Elektronik dari Kementerian Keamanan Publik, Pusat pengujian kualitas produk Elektronik, dan Pusat pengujian produk kebocoran elektromagnetik produk Perlindungan Emisi.
• Dalam menulis manual ini, kami sangat berhati-hati dan berhati-hati, dan percaya bahwa informasi yang diberikan dalam manual ini benar dan dapat diandalkan, tetapi pasti akan ada kesalahan dan kelalaian. Harap sertakan dan sambut hangat koreksi Anda.

Produk ini cocok untuk melarang penggunaan sinyal nirkabel!

Karakteristik Teknis Produk

• Teknologi interferensi pita lebar UHF diadopsi.
• Daya efektif tinggi (daya saluran) dan jari-jari interferensi besar.
• Segmentasi yang efektif, hanya interferensi downlink, tidak akan menyebabkan interferensi pada stasiun pangkalan.
• Perangkat impor, desain sirkuit start lambat dapat menghindari fenomena api sakelar mekanis, integrasi tinggi dan stabilitas.
• Fungsi perlindungan diri yang sempurna, ketika peralatan terlalu panas, daya output, gelombang berdiri dan alarm gangguan lainnya, pelindung akan secara otomatis menutup modul yang rusak, untuk menghindari kerusakan pada pelindung.

Spesifikasi Teknis Produk

Aksesori Peralatan

Tag: diagram panel kontrol

1. AC ~ 220V Konektor AC
2. RF Switch
3. Tombol pengatur daya
4. Indikator status alarm penguat daya

Tag: Diagram panel keluaran

1. Konektor Output RF (tipe-N, antena)

Menggunakan Panduan

Langkah 1: buka kotak

• Buka kotak itu. Siapkan kotak yang belum dibongkar siap untuk dihilangkan atau dikirim di lain waktu.
• Pastikan peralatan dan aksesori terbuka dalam kondisi baik. Jika Anda menemukan cacat atau kerusakan yang ada, silakan hubungi pemasok Anda sesegera mungkin.

Langkah 2: menghubungkan kabel dan antena

• Kabel koaksial terutama digunakan untuk koneksi antena dan perisai.
• (Catatan: jangan aktifkan perisai sampai antena dan perisai tidak terhubung dengan baik, jika tidak perisai akan rusak parah. Semua biaya dan konsekuensi yang timbul darinya akan ditanggung oleh pengguna sendiri)
• Sambungkan antena ke port mainframe satu-ke-satu.
• Masukkan ujung silinder dari kabel daya input 3 pin AC ke stopkontak AC "AC220V" dari host, dan masukkan ujung kepala 3 pin ke dalam soket catu daya.

Langkah 3: Mulai pelindung

• Tekan sakelar RF dan amplifier mulai bekerja saat lampu oranye di sakelar RF menyala.
• Daya output minimum pelindung dapat disesuaikan dengan disk panggilan dari panel depan (panel kontrol) dari mesin host sesuai dengan situasi aktual di lapangan.

Langkah4: Matikan pelindung

• Tekan tombol RF yang sudah menyalakan lampu oranye, lampu oranye padam, power amplifier berhenti bekerja.
• Putuskan sambungan Saluran Listrik AC 220 V dari catu daya.
• Lepaskan kabel koneksi antena.